26 Jul 2017

Jarak




Jarak. Kalau dipikir-pikir dalam sebuah hubungan jarak tak selalu berarti negatif. Terkadang kita butuh jarak untuk menumbuhkan rasa-rasa yang tersembunyi saat kita terlalu sering bersama. Bagaimana rindu akan tumbuh jika tiap saat kita bertemu. Seperti kata orang, kita seringkali baru sadar sesuatu itu berarti saat kita sudah kehilangan.

Jarak juga bisa menjadi tabir akan keburukan seseorang. Intensitas pertemuan yang rendah memungkinkan seseorang untuk hanya melihat hal-hal baik pada orang lain. Sebab, hal-hal buruk seringkali baru tampak saat kita berinteraksi dengan seseorang dalam waktu lama. Saya merasakannya sendiri. Ada beberapa orang yang kurang klop dengan saya saat kami berada di instansi yang sama. Banyak sekali hal-hal yang tidak saya sukai darinya. Bisa jadi ini karena hati saya yang kotor. Sehingga cederung memandang negatif seseorang. Tapi intinya ada saja yang membuat kami bercekcok dan berujung pada ketidakharmonisan hubungan kami. Hingga akhirnya suatu saat saya harus keluar dari instansi tersebut. Lama tak berjumpa membuat saya sedikit demi sedikit melupakan hal-hal yang saya pandang negatif tentangnya. Mungkin begitu juga dengannya. Sehingga saat kami kemudian terlibat komunikasi lewat media sosial, kami cenderung bersahabat.