11 Mei 2013

Relatifitas Kebenaran

Hei,, semua yang jelek akan menjadi baik jika terbiasa
seperti juga hal yang salah lama-lama akan jadi benar jika dibiasakan
Ini bukan aku, yang terpenjara dalam lingkaran etika buatan
salah dan benar bukan lagi suatu hal mutlak
salah dan benar adalah buatan manusia, relatif
lucu juga jika mengingat banyak hal benar yang disalah-salahkan
aku diam saja? tidak, aku menentang
tapi itu dulu, sebelum aku berubah seperti kerbau yang dicocok hidungnya
aku tak pernah terikat, kecuali pada aturan agamaku
lalu kenapa kini berbeda?

wahai manusia, idealisme ternyata tak bisa membantuku hidup
terkadang aku harus menekan dalam-dalam idealismeku
menjadi boneka yang dipermainkan oleh si pembuat aturan
wahai, aku tak kan terluka jika aturan itu global
tapi kenapa aturan hanya dibuat untuk para boneka
sementara para pembuat boneka seeenaknya melanggar aturannya

Tapi, aku bukan boneka biasa
seperti boneka jepang yang mampu menumbuhkan rambut dalam kematiannya
aku akan terus menumbuhkan, bukan rambut, tapi mimpi
tak ada yang bisa membunuh karakter dan mimpiku
aku akan jadi diriku yang kuinginkan
aku adalah aku
dan tak perlu ada kalian para perubah kebenaran